Produk medis sekali pakai Set Stent Ureteral J ganda Urologi Kateter Stent JJ Dengan PTFE/Hydrophilic Guidewire
Set Stent Ureteral Double J adalah perangkat medis yang digunakan dalam urologi untuk mengobati kondisi obstruktif pada sistem kemih, khususnya pada ureter.Set ini biasanya mencakup stent berbentuk J ganda yang terbuat dari bahan biokompatibel seperti silikon atau poliuretan, yang dimasukkan ke dalam ureter untuk meredakan penyumbatan dan menjaga aliran urin dari ginjal ke kandung kemih.
Fitur utama dari Set Stent Ureteral Double J meliputi:
Bentuk J ganda: Stent dirancang dalam bentuk J ganda untuk mencegah migrasi dan memberikan stabilitas di dalam ureter.
Bahan Biokompatibel: Stent biasanya terbuat dari bahan yang ditoleransi dengan baik oleh tubuh untuk meminimalkan risiko reaksi merugikan.
Penanda Radiopaque: Penanda Radiopaque sering hadir pada stent untuk membantu dalam visualisasi menggunakan teknik pencitraan seperti sinar-X.
Berbagai Ukuran: Stent tersedia dalam berbagai ukuran untuk mengakomodasi anatomi dan patologi pasien yang berbeda.
Permukaan yang halus: Stent biasanya memiliki permukaan yang halus untuk mengurangi iritasi pada ureter dan jaringan sekitarnya.
Set Stent Ureteral J Ganda biasanya digunakan dalam kasus batu ginjal, penyempitan ureter, dan kondisi lain yang menyebabkan penyumbatan saluran kemih.Stent membantu mengembalikan aliran urin yang normal dan dapat dibiarkan selama periode tertentu sebelum dikeluarkan oleh profesional perawatan kesehatan.
Set Stent Ureteral Double J biasanya digunakan dalam berbagai skenario medis dalam urologi untuk mengatasi kondisi yang mempengaruhi sistem kemih.
Obstruksi Ureter: Stent Double J sering digunakan untuk meringankan obstruksi ureter yang disebabkan oleh kondisi seperti batu ginjal, tumor, atau penyempitan.Stent membantu menjaga ketelusan ureter dan memastikan aliran urin dari ginjal ke kandung kemih.
Perawatan Pasca Operasi: Setelah prosedur urologis tertentu seperti ureteroskopi atau penghapusan batu ureter, stent Double J dapat dimasukkan untuk mempromosikan penyembuhan, mengurangi pembengkakan,dan mencegah ureter dari menyempit atau tersumbat selama periode pemulihan.
Hidronefrosis: Stent dapat digunakan untuk meringankan hidronefrosis, suatu kondisi yang ditandai dengan pembengkakan ginjal karena cadangan urin.stent membantu mengurangi tekanan pada ginjal dan meningkatkan fungsinya.
Cedera ureter: Dalam kasus-kasus di mana ada cedera traumatis pada ureter, seperti selama operasi atau karena trauma eksternal,Stent Double J dapat ditempatkan untuk membantu proses penyembuhan dan menjaga integritas ureter.
Infeksi saluran kemih berulang: Untuk pasien yang rentan terhadap infeksi saluran kemih berulang (UTIs) karena kelainan struktural atau masalah aliran urin,stent dapat membantu meningkatkan aliran urin dan mengurangi risiko infeksi.
Perencanaan Pra-Operasi: Dalam beberapa kasus, stent Double J dapat digunakan sebelum operasi untuk melebarkan ureter, meningkatkan akses selama prosedur, atau memfasilitasi penerapan instrumen.
Secara keseluruhan, Set Stent Ureteral Double J memainkan peran penting dalam mengelola berbagai kondisi urologis dengan memberikan dukungan internal sementara, mempromosikan aliran urin,dan membantu dalam proses penyembuhan sistem kemih.
FAQ:
1Apa itu stent J ganda di ureter?
Stenting ureteral (juga dikenal sebagai stent J ganda) adalah prosedur untuk menempatkan tipis,tabung plastik fleksibel yang sementara berada di ureter untuk membantu aliran urin dari ginjal ke kandung kemih jika terjadi penyumbatanUreter membawa urin dari ginjal ke kandung kemih. (Setiap ginjal terhubung ke satu ureter.)
2Berapa lama stent double J bisa bertahan?
Stent Double-J (DJ) adalah salah satu alat dasar dan umum digunakan dalam urologi.Stent DJ umumnya perlu diganti atau dihapus dalam waktu 6 minggu sampai 6 bulan untuk menghindari komplikasi seperti enkrustasi, pembentukan batu, patah tulang dan penyumbatan stent.
3- Dapatkah stent J ganda jatuh?
- Sangat tidak mungkin stent jatuh, sangat jarang ia akan tergelincir dari posisinya.sakit kolik (sakit di usus Anda) atau merasa lebih sulit buang air kecil daripada sebelumnya, itu mungkin berarti bahwa stent telah tergelincir.
4Apakah stent J ganda lebih baik dari nefrostomi?
Kesimpulan: Nefrostomi perkutaneus adalah metode pengalihan urin sementara yang aman dan lebih baik daripada stenting J ganda untuk pengelolaan uropati obstruktif dengan insiden komplikasi yang lebih rendah.